Rabu, 12 Januari 2011

Tentang Ayah,,,


Ayah,,,
Engkau sebagai panutan hidupku, yang telah mengajariku banyak hal, yang telah memberi inspirasi dan motivasi dalam langkahku menuju kedewasaan,,
Disaat kau masih disampingku, aku tak selalu meluangkan banyak waktu ku untuk bersamamu, padahal kau selalu memberikan dukungan disaat aku butuh dukungan. Aku selalu tak ada jika kau butuh, sedangkan kau selalu ada disaat aku butuh. Kau selalu memberikan nasehat-nasehat dan mengingatkanku disaat aku salah,,,
Tapi,,semenjak kau pergi, aku baru mengerti betapa pentingnya seorang ayah bagiku. Kepergianmu seketika mendewasakan aku, mengajarkan aku betapa pentingnya arti hidup. Kini tak ada lagi dukungan, nasehat, dan kasih sayang yang aku dapat dari seorang ayah.
Belum sempat aku penuhi janji dan harapanmu,,,
Belum sempat pula aku membalas jasa-jasamu yang telah kau korbankan hanya untuk aku,,,
Engkau terluka karena aku, engkau kecewa karena tingkahku, dan engkau pasti tersiksa batin karena egoku,,
Barulah datang sebuah penyesalan itu, dimana aku telah kehilangan dia. Penyesalan yang tak pernah aku inginkan dan tak pernah ingin aku mengalaminya, dan kini akhirnya ku alami juga,,,
Sebenarnya, aku belum siap, dan mungkin tak kan pernah siap,,
Maafkan aku, karena aku belum bisa memberikan apapun bagimu,
tapi aku akan terus berusaha untuk memenuhi semua harapanmu, walaupun kau tak disampingku,,,

Aku rindu padamu,Ayah,,, (^_^)